Segitiga Bermuda (wikipedia.org) |
THE GULF STREAM
Para
ahli melakukan penelitian dan menemukan parit bawah laut yg terbentang
dari Puerto rico hingga ke Miami florida dengan kedalaman tak kurang
dari 10 kilometer
dari atas permukaan laut, hal ini menyebabkan setiap
kapal yang hilang dan melakukan kontak terakhir namun
setelah di temukan berada sekitar100 sampai 200 mil laut dari lokasi
kontak terakhir. Dalam penelitian tersebut para ahli menemukan arus
bawah laut dengan kecepatan 3-4 mil/jam sehingga dengan kedalaman 10
kilometer dapat menggiring kapal sejauh 30-40 mil laut dalam 10 jam dari
posisi kontak terakhir sebelum akhirnya benar benar tenggelam didasar
laut. Hal ini terungkap setelah para ahli menemukan bangkai kapal H.M.S.
Umtata, kapal muatan berkebangsaan inggris yg tenggelam di tahun 1942,
yang tenggelam sekitar 200 mil laut dari posisi kontak terakhir.
Salah
satu misteri segitiga Bermuda yg dapat menggiring kapal tenggelam jauh
dari lokasi kontak terakhir dinamakan ‘GULF STREAM”, dimana arus bawah
laut yang terbentang mulai dari teluk meksiko dan berputar pada perairan
karibia menimbulkan arus bawah laut dikenal juga dengan nama north
atlantic gyre.
the gulf stream (thewe.cc) |
THE ROAD WAVES
Pada
tahun 1984 kapal layar bertiang tiga bernama “MARQUES’ berlayar
meninggalkan Puerto rico menuju Miami namun dalam pelayarannya dihadang
oleh gelombang yang tingginya sepuluh kali lipat dari gelombang yg ada
di sekitarnya, gelombang tersebut dinamakan “THE ROAD WAVES’ yang
mengakibatkan kapal tersebut tenggelam dalam waktu kurang dari 45 detik
sejak hantaman gelombang yg mengakibatkan 19 dari 28 penumpang hilang.
Dua
orang ahli kelautan Hans Greber dan Bryan House melakukan percobaan
dengan menciptakan gelombang didalam tangki kaca dan mengambil
perbandingan luas permukaan segitiga Bermuda, dan hasilnya sangat
menakjubkan, ‘the road waves’ adalah akumulasi gelombang yang terjadi
akibat tiupan angin yang dapat menciptakan gelombang laut setinggi
kurang lebih 80 meter dan gelombang tersebut cukup untuk menenggelamkan
kapal dengan bobot mati 100.000 ton kurang dari satu menit.
flight 19 (wikipedia.org) |
Misteri
ini terungkap 25 tahun kemudian dimana seorang pilot senior dengan dua
orang penumpangnya pada desember 1970 melakukan penerbangan dari bahama
ke florida mengalami kejadian aneh yang dinamakan magnetic fog “KABUT
MEDAN MAGNET” . 20 menit setelah lepas landas, kapten penerbang Bruce
Gernon dihadang oleh gelombang badai petir yang mengakibatkan semua
peralatan navigasi pesawat tidak bekerja, namun
pesawat tersebut memasuki sebuah tunnel seperti lorong waktu dan tiba
di florida dengan selamat, namun anehnya penerbangan yang seharusnya di
tempuh selama satu jam tigapuluh menit dapat ditempuh hanya dalam waktu
tiga menit. Padahal kecepatan pesawat tidak mungkin dapat menempuh jarak
dari bahama ke florida dalam waktu sesingkat itu.
ilustrasi lorong waktu (unik-aneh.com) |
Para
peneliti menyimpulkan bahwa “KABUT MEDAN MAGNET’ yg sering terjadi di
segitiga Bermuda akibat gelombang badai elektromagnetik yang di
pancarkan oleh matahari yang di kenal dengan nama solar flares, dan
sering terjadi di 25 detajat diatas garis khatulistiwa yang juga
mencakup segitiga Bermuda.
Penelitian
yang lain juga menyimpulkan bahwa medan magnet yg kerap terjadi diatas
segitiga Bermuda akibat dari silica yg timbul akibat kebocoran lahar yg
keluar dari lempengan bumi sepanjang Puerto rico.
carribean plate and north american plate (vagabondjourney.com) |
Terlepas dari semua
penelitian ilmiah yang dilakukan oleh banyak ahli seputar misteri
segitiga bermuda, masih banyak kalangan yang percaya bahwa segitiga
bermuda masih menyimpan banyak misteri yang hingga kini belum
terpecahkan.
Demikianlah beberapa misteri yang berhasil di ungkap oleh para ahli pada segitiga bermuda, semoga bermanfaat.
Sumber, Discovery Channel, Bermuda Triangle exposed
Tidak ada komentar:
Posting Komentar